Menhub Prediksi Tiga Daerah Ini akan Dibanjiri Pemudik, Jumlahnya Luar Biasa
sumut.jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memprediksi akan terjadi lonjakan pemudik pada Lebaran Idulfitri tahun ini. Jumlahnya meningkat tajam, seiring mulai melandainya jumlah kasus Covid-19 di Indonesia.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan dari hasil survei Balitbang Kemenhub memperkirakan jumlah pemudik pada Idulfitri 1443 Hijriah berjumlah 79 juta orang.
"Balitbang Kementerian Perhubungan melakukan survei dalam rangka mengantisipasi libur Lebaran dan jumlahnya sangat tinggi, kurang lebih 79 juta yang ingin mudik. Tentu ini bisa dimaklumi bahwa setelah dua tahun terakhir ini dilakukan pembatasan perjalanan, banyak yang ingin mudik lebaran," kata Budi Karya dalam konferensi pers Penyesuaian Regulasi Perjalanan Aman Covid-19 yang diselenggarakan Satgas Penanganan Covid-19 secara daring di Jakarta, Kamis.
Baca Juga:
Menhub Budi Karya menjelaskan jutaan masyarakat tersebut akan bergerak ke beberapa wilayah terutama bergerak ke daerah seperti Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Jawa Barat.
Mengantisipasi tingginya animo masyarakat untuk mudik lebaran, lanjut Menhub Budi, harus diiringi dengan menyiapkan sarana dan prasarana, serta yang terpenting memperhatikan keselamatan baik dalam perjalanan maupun dari risiko Covid-19.
Menhub menerangkan pihaknya akan memastikan armada seluruh moda transportasi dalam kondisi yang baik untuk melakukan perjalanan.
Baca Juga:
"Saya minta kepada para Dirjen untuk melakukan cek bis, kapal, pesawat, kereta api harus dilakukan ramp check," kata Budi Karya.
Selain itu, Kementerian Perhubungan juga akan mewajibkan pemeriksaan kesehatan bagi pengendara moda transportasi yaitu pilot, nakhoda, masinis, dan sopir bis. Kementerian Perhubungan akan menyiapkan fasilitas pengecekan kesehatan di bandara, terminal, stasiun dan sebagainya.
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memprediksi akan terjadi lonjakan pemudik pada Lebaran tahun 2022, jumlahnya meningkat berkali lipat
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News