Oknum Kepling di Sumut Ditangkap Sehari Setelah Pimpin Gotong Royong, Ya Ampun

sumut.jpnn.com, SIBOLGA - Polres Sibolga mengamakan seorang kepala lingkungan (Kepling) berinisial TCH, 41, karena menjual narkoba jenis sabu-sabu.

Kasi Humas Polres Sibolga AKP R Sormin mengatakan pelaku ditangkap di sebuah warung di Jalan Dolok Tolong, Kelurahan Hutabarangan, Kota Sibolga, Sumatera Utara (Sumut). 

"Pelaku kami amankan seusai memimpin warganya yang melaksanakan gotong royong," kata AKP R Sormin, Minggu (27/3). 

Sormin mengatakan dari pengakuan pelaku, barang haram itu dipesannya dari Kota Tanjung Balai, melalui seorang temannya, Jumat (18/3). Dia membeli sabu-sabu sebanyak 100 gram dengan harga Rp 55 juta. Namun uang itu baru akan dibayar setelah sabu-sabu itu dijual.

Setelah itu, pada Kamis (24/3), sabu-sabu yang dipesan oleh tersangka pun sampai ke tangannya. Dia lalu menyimpan barang haram itu di sebuah lemari plastik di rumahnya. 

“Tersangka menerima satu buah kardus kecil dan tiba di rumah tersangka membuka kardus kecil dan isinya 1 bungkus sabu sabu dan tersangka menyimpan di laci lemari plastik,” sebut Sormin. 

Keesokan harinya, sebelum mulai mengedarkan sabu tersangka masih memimpin warga gotong royong. Petugas yang telah menyelidiki keberadaan tersangka lalu menangkap pelaku saat sedang beristirahat. 

“Dia (pelaku) ditangkap dari sebuah kedai saat istrahat. Setelah rumahnya digeledah, dari laci lemari plastik ditemukan satu bungkus sabu-sabu. Menurut pengakuan dia belum ada yang dijual,” ungkap Sormin. 

Namun saat dihitung berat sabu tersebut hanya 85,95 gram. Polisi kini terus mendalami jaringan tersangka dan juga memburu penyuplai sabu-sabu tersebut.