Polresta Deli Serdang Bongkar Sindikat Narkoba Sumut-Jakarta yang Dikendalikan Napi Lapas Tanjung Gusta

“Hasil pemeriksaan diketahui bahwa RJ ini masih memiliki sejumlah narkoba yang disimpannya di sebuah kos-kosan di Jalan Eka Rasmi, Kecamatan Medan Johor, Kota Medan,” kata Kombes Irsan.

Mantan Wakapolrestabes Medan ini menyebut dari kamar kos RJ petugas menemukan sejumlah barang bukti lainnya, di antaranya 4.250 butir pil happy five, 220 butir pil ekstasi dan sabu-sabu yang dikemas dalam bungkusan dengan berat 2 kilogram dan dalam 4 bungkus dengan berat 50,10 gram, serta satu timbangan elektrik.

Kombes Irsan menyebut SK sebagai pengendali peredaran narkoba di sejumlah wilayah di Sumatera Utara dan Jakarta ini mendapat barang haram itu dari Kota Tanjungbalai. Sedangkan RJ, I, A, dan V merupakan sindikat jaringan pengedar.

Keempat pelaku, kata Kombes Irsan memiliki peran masing-masing dalam jaringan narkoba ini. Tersangka RJ, berperan menguasai dua gudang narkoba, yaitu di daerah Kecamatan Medan Johor dan Simpang Limun, Kota Medan. Sedangkan tersangka A berperan sebagai pengedar barang haram dari RJ, sementara V dan I berperan sebagai pengatur keuangan.

“Tersangka RJ ini mengedarkan narkoba di Kota Medan, Kota Binjai, Belawan, Labuhanbatu, dan Jakarta. Kami juga menyita sejumlah aset yang diduga terkait peredara narkoba ini, berupa uang Rp 1.015.000.000 dan satu unit mobil jenis CRV tahun 2019, satu unit mobil sedan Mitsubishi Lancer dan satu unit rumah,” pungkasnya.(mar8/jpnn)