Kasus Gagal Ginjal Akut Masih Misterius, Dinkes Sumut: Jangan Konsumsi Obat Sembarangan
sumut.jpnn.com, MEDAN - Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara (Dinkes Sumut) mengimbau masyarakat untuk sementara tidak membeli dan mengonsumsi obat tanpa rekomendasi dokter, sampai diperoleh hasil investigasi menyeluruh dari Kementerian Kesehatan RI dan BPOM terkait gangguan ginjal akut yang meningkat dalam dua bulan terakhir.
Kepala Dinas Kesehatan Sumut Ismail Lubis mengatakan imbauan tersebut dikeluarkan untuk mengantisipasi merebaknya kasus gangguan ginjal akut yang terjadi pada anak.
"Jangan mengkonsumsi obat sembarangan dan harus ada petunjuk dokter," kata Ismail Lubis di Medan, Jumat (21/10).
Ismail juga mengimbau kepada para orang tua untuk segera memeriksakan ke fasilitas kesehatan terdekat bila mengalami gejala awal gangguan ginjal.
Adapun gejala awal gangguan ginjal akut itu seperti penurunan frekuensi dan volume urine atau kencing, serta gejala lainnya seperti demam, mual dan diare.
Dia juga meminta para orang tua tidak perlu panik berlebihan dalam menyikapi fenomena penyakit gangguan ginjal yang terjadi saat ini.
"Kami minta jangan panik, namun tetap waspada. Segera bawa anak-anak ke fasilitas kesehatan terdekat apabila memiliki gejala," katanya.
Saat ini Kementerian Kesehatan bersama BPOM, IDAI, ahli epidemiologi, ahli farmasi, serta Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri melakukan pemeriksaan laboratorium untuk memastikan penyebab pasti dan faktor risiko yang menyebabkan gangguan ginjal akut.
Dinas Kesehatan Sumut meminta warga tidak sembarangan mengonsumsi obat tanpa resep dokter untuk mencegah gangguan ginjal akut merebak
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News