Warga Madina Keracunan Gas, Walhi Desak Cabut Izin PT SMGP dan Copot Menteri ESDM
sumut.jpnn.com, MEDAN - Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Sumatera Utara (Sumut) meminta Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi mencopot Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Arifin Tasrif dari jabatannya.
Manajer Kajian dan Advokasi Walhi Sumut Putra Saptian mengatakan Arifin Tasrif dinilai lalai, sehingga kasus kebocoran gas Hidrogen Sulfida (H2S) dari aktivitas PT Sorik Marapi Geothermal Power (SMGP) berulang kali menimbulkan korban.
Terkait hal itu, Walhi Sumut sudah mengirimkan Surat permohonan kepada Jokowi soal pemecatan Arifin Tasrif itu. Tak hanya itu, pihaknya juga mendesak pemerintah agar segera mencabut izin PT SMGP.
"Meminta Presiden untuk mencopot Menteri ESDM, Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi yang kami nilai lemah dalam menyikapi keberulangan peristiwa ini," kata Putra melalui keterangan tertulisnya, yang diterima Rabu (28/9).
Selain itu, Walhi Sumut meminta Kabupaten Mandailing Natal (Madina) dan Pemprov Sumut untuk mengeluarkan rekomendasi kepada Jokowi untuk menutup aktivitas PT SMGP.
Baca Juga:
Tak hanya itu, pihaknya juga meminta Komnas HAM untuk mengusut dugaan pelanggaran HAM dan pembiaran yang dilakukan oleh menteri ESDM serta unsur pemerintah lainnya.
"Kami sudah mengirimkan surat pengaduan tentang dugaan kejahatan korporasi oleh PT SMGP kepada Komnas HAM dan ke Komisi VII DPR RI," sebutnya.
WALHI Sumatera Utara (Sumut) meminta Presiden RI Joko Widodo untuk mencopot Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Arifin Tasrif dari jabatannya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News