Aksi Rektor USU Muryanto Amin Naik Stage Hibur Wisudawan, Suasana Pecah Seketika

sumut.jpnn.com, MEDAN - Universitas Sumatera Utara (USU) melantik 3.335 lulusan pada wisuda Periode II T.A 2021/2022 yang digelar dalam empat gelombang selama dua hari, dari tanggal 7 hingga 8 Maret 2022.

Ribuan wisudawan itu terdiri dari program magister, dokter spesialis, program pendidikan spesialis, program dokter jenjang magister, pendidikan profesi, sarjana dan program diploma.

Suasana wisuda di Gedung Auditorium seketika menjadi hening saat Rektor USU Muryanto Amin menaiki stage hiburan dan langsung memegang gitar.

Ternyata mantan Dekan FISIP itu hendak bernyayi. Suasana Auditorium bergemuruh saat Muryanto membawakan lagu Melukis Senja karya Budi Doremi. Dia juga membawakan lagu Guru Oemar Bakrie karya Iwan Fals dan Kemesraan karya Fanky Sahilatua.

Suasanapun 'pecah' tatkala para wisudawan turut larut dalam lagu-lagu yang dibawakan Muryanto Amin yang berjiwa muda dan dinamis ini. Bukan hanya sekadar untuk hiburan semata, Rektor USU itu menyelipkan pesan-pesan khusus dalam lagu yang dibawakannya.

"Lagu Melukis Senja ini menyampaikan bahwa para wisudawan ini tidak boleh bekerja dan hidup sendiri, banyak orang yang bisa membantu dalam kesusahan dan kesenangannya juga," ujarnya Selasa (8/3).

Melalui nyanyiannya, Muryanto berpesan kepada wisudawan yang telah melalui perjuangan menyelesaikan pendidikan, bahwa mereka tidak boleh menangani persoalan sendirian, tetapi tetap saling membantu dengan orang lain.

"Lagu Oemar Bakrie ini mengingatkan pengorbanan seorang guru, meskipun muridnya pada bertengkar. Meski kesejahteraan guru pas-pasan, tetapi tetap loyal terhadap profesinya sebagai seorang guru," jelasnya. (mar8/jpnn)