Tim Forensik Gabungan Autopsi Jenazah Brigadir J Selama 6 Jam, Lokasi Dijaga Ketat
sumut.jpnn.com, MUARO JAMBI - Autopsi ulang jenazah Brigadir J atau Nofriansyah Yoshua Hutabarat di Rumah Sakit Umum Sungai Bahar, Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi, berlangsung selama enam jam, Rabu (27/7).
Tujuh dokter forensik gabunga TNI dan Polri, Ikatan Dokter Forensik Indonesia dan perguruan tinggi itu memulai proses autopsi pada pukul 09.00 WIB dan berakhir pukul 15.000 WIB.
Autopsi ulanag sebagai proses penyidikan kematian Brigadir J dalam peristiwa bakutembak di rumah Irjen Ferdy Sambo itu dilakukan di salah satu ruangan RSU Sungai Bahar.
Saat proses berlangsungnya autopsi, ruangan tersebut dijaga ketat personel Brimob Polda Jambi. Selain itu, bagian ruangan lainnya dipasang tirai putih dan garis polisi untuk memastikan autopsi berjalan lancar.
Pada pukul 15.00 WIB, jasad Yoshua selesai diotopsi ulang. Kemudian dimasukkan kembali ke dalam peti warna putih untuk selanjutnya dibawa lagi ke Tempat Pemakaman Umum (TPU) Sungai Bahar untuk dimakamkan di tempat semula.
Di luar ruangan otopsi ulang di salah satu ruangan Rumah Sakit Sungai Bahar tampak keluarga dan kerabat Brigadir Yoshua masih tetap menunggui pelaksanaan otopsi ulang yang dilakukan tujuh orang dokter ahli forensik itu
Baca Juga:
Otopsi ulang jenazah Brigadir Yoshua di kampung kelahirannya di Sungai Bahar, Muaro Jambi itu cukup menarik perhatian masyarakat.
Polda Jambi mengerahkan personel untuk mengamankan dan memastikan kelancaran proses otopsi ulang tersebut.(antara/jpnn)
Proses autopsi ulang jenazah Brigadir J atau Nofriansyah Yoshua Hutabarat di RSU Sungai Bahar berlangsung selama enam jam
Redaktur & Reporter : Muhlis
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News