Irjen Panca Tidak Main-main, Satu Perwira dan Empat Bintara Langsung Ditelusuri Keterlibatannya

Tujuh orang ditetapkan tersangka dalam kasus penyiksaan yang menyebabkan kematian, mereka adalah HS, IS, TS, RG, JP, DP, dan HG.
"Mereka dikenakan Pasal 7 UU RI Nomor 21 Tahun 2007 Tentang Pemberantasan TPPO dengan ancaman hukuman 15 tahun ditambah 1/3 ancaman pokok," kata Hadi.
Sementara untuk tersangka penampung korban kerangkeng adalah SP dan TS. Mereka dijerat Pasal 2 UU RI Nomor 21 Tahun 2007 dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.
"Tersangka inisial TS dikenakan dalam dua kasus yakni penyiksaan dalam kerangkeng dan penampung," jelasnya.
Perwira menengah Polri itu mengatakan pihaknya masih terus mendalami terkait kasus tersebut meski penyidik sudah mengumumkan nama-nama tersangka yang bertanggung jawab atas kerangkeng itu.
"Polda sumut masih terus mendalami dan mengembangkannya sekalipun penetapan tersangka dari hasil penyidikan ini sudah ada," pungkasnya.(mcr22/jpnn)
Anak buah Irjen Panca Putra Simanjuntak disebut terlibat dalam kasus kerangkeng milik Bupati nonaktif Langkat Terbit Rencana Perangin Angin
Redaktur : Muhlis
Reporter : Finta Rahyuni
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News