Panen Perdana, Program Makmur Besutan Erick Thohir di Karo Dongkrak Penghasilan Petani

sumut.jpnn.com, KARO - Petani di Kabupaten Karo, Sumatera Utara (Sumut) yang menjadi binaan Kementerian BUMN melalui Program Makmur melaksanakan panen perdana tanaman jagung, Rabu (11/1), di Desa Limang, Kecamatan Tiga Binanga.
Program Makmur yang diinisiasi Menteri BUMN Erick Thohir ini terbukti berhasil meningkatkan hasil produksi petani jagung di wilayah itu. Bila sebelum program tersebut petani hanya menghasilkan 6-8 ton, pada panen perdana ini petani mampu menghasilkan 10 ton jagung per hektare.
Makmur adalah singkatan dari Mari Kita Majukan Usaha Rakyat yang diinisiasi Menteri BUMN Erick Thohir. Program tersebut sebagai bentuk peran Kementerian BUMN untuk memberi manfaat bagi masyarakat melalui sinergisitas dalam mendukung kemandirian petani.
Oleh sebab itu, Program Makmur ini berfokus kepada peningkgatan produksi petani padi, jagung, tebu, kopi dan lainnya.
Andri Muchtar, perwakilan ID Food menjelaskan sebagai BUMN klaster pangan yang dahulunya bernama RNI dan saat ini menjadi BUMN Pangan yang membawahi 16 anak perusahaan.
ID Food bertanggungjawab dalam hal harian pangan, sedangkan untuk stok pangan ditangani Bulog. Dari lahirnya ID Food ini kemudian diinisiasi Program Makmur.
Dia menjelaskan Progra Makmur, dalam mendorong peningkatan produksi pangan memiliki 5 fiosofi. Pertama, pendampingan intensif pada petani; kedua, budidaya pertanian berkelanjutan; ketiga, melibatkan rantai pasok, yakni yang terdiri dari 8 elemen.
"Semua elemen itu berkontribusi. Program ini semacam pekerjaan rumah yang diberikan Menteri BUMN untuk bekerja kelompok. Pada program ini ID Food sebagai leader project," kata Adri.
Program Makmur yang diinisiasi Menteri BUMN Erick Thohir di Kabupaten Karo berhasil mendongkrak hasil panen petani jagung
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News