Anak Buah Irjen Panca Berpangkat Kombes Minta Maaf, Buntut 5 Oknum Polisi Serang RSU Bandung
"Kami juga sudah mendapatkan informasi bahawa beberapa orang sudah ditangkap, tapi nanti lebih jelasnya akan disampaikan pihak kepolisian. Namun, dari sejumlah orang yang ditangkap tersebut sudah termasuk yang ikut dalam penyerangan di RSU Bandung," ungkapnya.
Kendati sudah menerima permintaan maaf dari pihak kepolisian, lanjut Bobby, RSU Bandung akan terus mengawal kasus tersebut hingga tuntas.
Bobby mewakili pemilik rumah sakit juga meminta agar proses pengungkapan penyerangan dapat segera diusut dan pelaku ditindak sesuai hukum yang berlaku.
"Selanjutnya, untuk proses lanjut kami akan tetap pada proses hukumnya. Bahwa hari ini akan dilakukan gelar perkara, mudah-mudahan secepatnya. Kami harapkan ini (kasus) tidak surut dan kami akan kawal terus supaya proses ini tetap berjalan seperti seharusnya," tegasnya.
Seperti diketahui sebelumnya, RSU Bandung diserang sekelompok orang pada Minggu (6/11) pagi sekitar pukul 05.00 WIB.
Pemilik RSU Bandung Meriahta Sitepu membenarkan adanya peristiwa yang terjadi di rumah sakit tersebut. Akibat peristiwa itu, perawat dan satpam turut menjadi korban.
"Saya menyaksikan langsung saat terjadi penyerangan. Tentunya kami tidak terima, karena ini rumah sakit, pelayanan publik," ucapnya kepada wartawan saat ditemui Minggu.
Dia mengungkapkan penyerangan oleh sekelompok orang itu terjadi dua kali dalam waktu yang berdekatan.
Tiga perwira menengah polisi berpangkat kombes mendatangi RSU Bandung pasca-penyerangan yang dilakukan lima oknum polisi pada Minggu pagi
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News