Edy Rahmayadi Sampai Minta Tolong ke Aparat Hukum Mengawal Penyaluran Bansos, Ini Ketakutannya

sumut.jpnn.com, MEDAN - Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi meminta bantuan aparat hukum untuk mengawal penyaluran bantuan sosial (Bansos) dalam rangka meningkatkan daya beli masyarakat.

Aparat hukum yang dimaksud oleh Edy Rahmayadi itu khususnya Kejaksaan Tinggi Sumut dan Polda Sumut.

Tak hanya itu, mantan Pangkostrad itu juga meminta aparat hukum agar mengawal berbagai program intervensi Pemprov Sumut dalam rangka percepatan pemulihan ekonomi masyarakat.

Adapun Bansos dan intervensi yang akan diberikan Pemprov Sumut di antaranya Bansos untuk penyandang masalah kesejahteraan sosial, bantuan alat mesin pertanian dan bibit, bantuan untuk UMKM berupa peralatan, hingga operasi pasar.

"Saya harapkan Kejaksaan Tinggi, Polda dampingi penyaluran ini," kata Edy Rahmayadi seusai mengikuti Rapat Koordinasi Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) dengan Mendagri Tito Karnavian secara virtual di Aula Tengku Rizal Nurdin, rumah dinas gubernur, Jalan Jenderal Sudirman, Medan, Senin (5/9).

Menurut mantan Panglima Kodam I Bukit Barisan itu, mengendalikan inflasi di Sumut ini membutuhkan sinergi yang ketat dari seluruh pihak. "Forkopimda yang lain mesti ikut bersama-sama mengendalikan inflasi kita ini," kata Edy.

Edy juga mengharapkan agar penyaluran bantuan ini dapat dipercepat. Dia meminta jangan sampai masyarakat terdampak inflasi mengalami kesulitan.

"Ini kita harus cepat, lakukan sesuai dengan job description-nya masing-masing," ujar suami Nawal Lubis itu.