Kapolri Jenderal Listyo Sigit dapat Dua Jempol dari Mahasiswa soal Kasus Brigadir J, Tetapi..
sumut.jpnn.com, BOGOR - Ketegasan Kapolri Jenderal Listiyo Sigit Prabowo dalam menangani kasus kematian Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J mendapat apresiasi dari mahasiswa.
Mahasiswa memberikan dua jempol kepada Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebagai apresiasi atas penanganan kasus kematian anggota Brimob yang menyeret Irjen Ferdy Sambo itu.
Apresiasi itu disampaikan oleh Agung Alamsyah Pardillah, koordinator Mahasiswa Peduli Keadilan (MPK) yang menggelar aksi damai mengusut tuntas kasus tersebut.
Baca Juga:
Pria yang juga Ketua keluarga mahasiswa Banten (KMB) Bogor ini menilai Jenderal Sigit mampu membuka kasus secara transparan, terbuka, dan berkeadilan tak pandang bulu sebagai bentuk implementasi dari jargon Polri Presisi.
Namun, dikatakan Agung, masih ada PR yang harus dituntaskan Polri, yakni membongkar motif pembunuhan Brigadir J, agar tidak beredar banyak spekulasi liar yang menyesatkan.
Hal ini menjadi penting untuk menjaga akuntabilitas yang didengungkan Polri. Selain itu, sebagai pembelajaran publik agar kejadian serupa tak terulang.
Menurutnya, penetapan Irjen Ferdy Sambo sebagai tersangka dan dilakukan evaluasi menyeluruh di tubuh Polri, menggambarkan bahwa Kapolri tidak main-main.
"Artinya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit dapat diandalkan," ujar Agung.
Mahasiswa mengapresiasi keseriusan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam mengusut kasus kematian Brigadir J dan memberikan dua jempol
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News