Melihat Kampung Madras di Medan, Serasa Berada di India

Sabtu, 18 Juni 2022 – 18:45 WIB
Melihat Kampung Madras di Medan, Serasa Berada di India - JPNN.com Sumut
Gapura "welcome to Little India" yang menjadi pertanda kawasan Kampung Madras. Foto: Finta Rahyuni/JPNN.com

Akibat semakin banyaknya tenaga kerja yang didatangkan dari luar Sumatera, termasuk India, membuat mereka mengelompokkan diri dengan membuat permukiman- permukiman. Dari sinilah cikal bakal Kampung Madras dibentuk oleh orang India.

"Makin banyaknya tenaga kerja termasuk India tamil, Sikh, dan Cina, maka dibukalah kantong-kantong permukiman secara otomatis, mengelompokkan diri dalam permukiman," jelasnya.

Hendri mengatakan lahan yang saat ini menjadi lokasi Kampung Madras didirikan adalah tanah pemberian Sultan Deli, Sultan Mahmud Al Rasyid pada tahun 1880.

Melihat Kampung Madras di Medan, Serasa Berada di India

Suasana Kampung Madras yang berada di Jalan Zainul Arifin Medan, Sumatera Utara (Sumut). Foto: Finta Rahyuni/JPNN.com

Tanah itu secara khusus diberikan oleh Sultan Mahmud Al Rasyid kepada warga India yang telah berpindah ke Sumatera.

Awalnya, Kampung Madras itu diberi nama Kampung Keling. Keling ini berasal dari kata Kalinga yang menjadi nama salah satu daerah di India.

Namun, karena stigma negatif tentang keling yang identik dengan ras membuat nama kampung tersebut diganti menjadi Kampung Madras.

Nama Madras ini sendiri diambil dari nama ibu kota Tamil Nadu yang merupakan asal leluhur mereka. Saat ini nama Kota Madras di India sudah berganti nama menjadi Chennai.

Nama Kampung Madras mungkin sudah tidak asing lagi bagi warga yang berada di dalam maupun di luar Kota Medan.
Facebook JPNN.com Sumut Twitter JPNN.com Sumut Pinterest JPNN.com Sumut Linkedin JPNN.com Sumut Flipboard JPNN.com Sumut Line JPNN.com Sumut JPNN.com Sumut

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia