Warga Sumut Harus Hati-hati, Dua Pria Ini Pakai Modus Kejahatan Baru, Satu Korbannya Sudah Tewas
Perwira menengah Polri itu mengatakan para pelaku yang beraksi dengan menggunakan mobil dan memang mengincar warga yang tengah berjalan sendirian dan menggunakan barang berharga.
Korban kebetulan saat itu, baru saja pulang dari Pasar Tarutung dan tengah menggunakan kalung emas seberat 15 gram.
Setelah melihat korban, pelaku BST lalu mendekatinya dan berpura-pura mengenali korban serta mengaku merupakan teman anak laki-laki korban.
Para tersangka juga mengatakan akan memberikan oleh-oleh kepada korban dengan dalih keluarga pelaku baru saja pulang dari Kota Medan.
"Bu, ingat sama saya enggak? Oh iya ini ada oleh-oleh buat opung (korban)," kata Roman menirukan perkataan pelaku.
Korban awalnya menolak permintaan pelaku untuk naik ke dalam mobil tersebut dengan alasan suaminya akan segera menjemputnya.
Namun, para pelaku terus membujuknya dan mengatakan bahwa suami korban telah menunggunya di rumah.
Mendengar hal itu, korban pun mau untuk naik ke dalam mobil tersebut. Setelah, sekitar jarak 100 meter dari lokasi awal korban naik ke mobil, para pelaku langsung melancarkan aksinya dengan merampas kalung milik korban.
Warga Sumatera Utara (Sumut) harus hati-hati dengan dengan kedua pria ini. Pasalnya, keduanya mempunyai modus baru untuk melakukan kejahatan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News