Legislator Dorong Pemkot Medan Optimalkan Fungsi 2 RSUD Sebagai BLUD

sumut.jpnn.com, MEDAN - Pemerintah Kota (Pemkot) Medan diminta mengoptimalkan fungsi dua rumah sakit umum daerah (RSUD) di Kota Medan sebagai Badan Layanan Umum Daerah (BLUD).

Hal tersebut disampaikan anggota DPRD Kota Medan Daniel Pinem yang berharap RSUD dr Pirngadi Medan dan RSUD H Bachtiar Djafar harus menjadi pelayan utama kesehatan masyarakat.

“Kami mendorong kedua RSUD milik pemerintah Kota Medan itu mampu memaksimalkan peran dan keberadaannya dalam melayani kesehatan warga,”kata Daniel Pinem, Minggu (8/10).

Daniel Pinem meminta hal tersebut berkaitan telah diluncurkannya program Pemkot Medan di bawah kepemimpinan Bobby Nasution, yakni program UHC (Universal Healt Coberage/Cakupan Kesehatan Semesta) Jaringan Kesehatan Medan Berkah (JKMB) sejak diluncurkan pada 5 Desember 2022.

Dia mengatakan tercatat ada 7.499 warga Kota Medan yang memanfaatkan layanan program tersebut sampai Juni 2023 di sekitar 43 rumah sakit yang ada di Ibu Kota Provinsi Sumatera Utara itu.

“Kami sangat mengapresiasi capaian peningkatan mutu dan pelayanan kesehatan berkualitas, baik tenaga medis, alat kesehatan maupun infrastruktur kesehatan yang semakin baik,” kata Daniel.

Kendati demikian, dia mengungkapkan bahwa pihaknya masih menemukan pengaduan dari masyarakat terkait belum maksimalnya pelayanan terutama terkait ruang rawat inap bagi pasien rujukan program UHC JKMB.

"Untuk mengatasi ketercukupan ruang rawat inap ini, kami menyarankan RSUD dr Pirngadi dan RSUD H Bachtiar Djafar sebagai BULD bisa dimanfaatkan secara maksimal," ucap dia.