Balita di Sumut Tewas Terjebak Kebakaran di Rumah Peninggalan Melayu

sumut.jpnn.com, KOTA TEBING TINGGI - Seorang bocah laki-laki bernama Zio Dwi Anggara Lubis,5, tewas terjebak kobaran api yang melalap rumah peninggalan Melayu di Kelurahan Bandar Utama, Kecamatan Tebing Tinggi Kota, Tebing Tinggi, Sumatera Utara. 

Kasi Humas Polres Tebing Tinggi AKP Agus Arianto mengatakan peristiwa kebakaran itu terjadi pada Minggu (13/3) sekitar pukul 14.30 WIB. Korban diketahui merupakan anak penjaga rumah peninggalan itu. 

"Rumah itu milik Keluarga Tengku Emil Hendra Utama," kata AKP Agus, Senin (14/3). 

Sebelum kebakaran terjadi, kata Agus, Abang korban dan temannya sedang membakar kertas di dalam kamar pamannya. Hal itu lah yang diduga menjadi penyebab kebakaran tersebut. 

Kemudian, sekitar pukul 14.10 WIB paman korban pergi untuk membeli rokok. Namun, setelah kembali dia melihat asap hitam keluar dari ventilasi dan atap belakang rumah. 

"Supriadi awalnya tidak mengira keponakannya masih berada di dalam kamar," kata Agus.  

Setelah mengetahui korban masih terjebak di dalam kamar, sontak Supriadi lalu berlari untuk menyelamatkan korban, tetapi gagal. Api yang dengan cepat membesar menyulitkannya untuk mengevakuasi korban. 

Warga yang melihat kejadian itu lalu menghubungi pemadam kebakaran untuk memadamkan api. Sekitar pukul 18:00 WIB api akhirnya dapat dipadamkan.

"Namun, nahas korban ditemukan hangus terbakar dan meninggal dunia," ujarnya. (mcr22/jpnn)