Menteri Sandi Targetkan Penyerapan Tenaga Kerja Sektor Pariwisata Tumbuh 4,4 Juta pada 2024
sumut.jpnn.com, MEDAN - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno menyebut penyerapan tenaga kerja dari sektor pariwisata di Indonesia terus bertumbuh setiap tahun. Dia menyebut untuk tahun 2024 ditargetkan tumbuh menjadi 4,4 juta tenaga kerja.
Hal itu disampaikan Sandiga saat menghadiri acara Wisuda XXIV Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Medan. Ada sebanyak 463 lulusan termasuk 15 orang pascasarjana magister terapan perencanaan dan pengembangan pariwisata angkatan pertama, bertempat di Regale International Convention Medan, Kota Medan, Sumatera Utara, Selasa (1/11).
"Penyerapan tenaga kerja baru sektor pariwisata terus naik. Kalau di 2022 ditargetkan 1,2 juta, maka pada 2024 sebanyak 4,4 juta," kata Sandiaga Salahuddin Uno.
Menurut Sandiaga Uno lulusan sekolah pariwisata seperti Poltekpar tidak ada yang menganggur. Bahkan, kata Sandi, lulusan Poltekpar mammpu menciptakan lapangan kerja baru bagi pencari kerja.
"Makanya wisuda adalah amunisi baru untuk kebangkitan pariwisata di Indonesia. Poltekpar di lingkup Menparekraf telah menjadi barometer kesuksesan. Lulusan Poltekpar tidak ada yang menganggur dan bahkan menciptakan lowongan pekerjaan," ungkapnya.
Sandi menyebut yang membedakan Poltekpar dengan akademi lainnya adalah 70 persen lulusannya sudah memiliki pekerjaan dan 30 persen lainnya memutuskan untuk membuka lapangan pekerjaan sendiri.
Hal tersebut menjadi indikasi bahwa lulusan Poltekpar tidak menjadi penyumbang angka pengangguran. Padahal, berdasarkan data, secara nasional, lulusan akademi menyumbang pengangguran sekitar 14-18 persen.
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), kata Sandi, melalui tim khusus terus memantau kinerja Poltekpar karena target penciptaan lapangan kerja sektor pariwisata adalah Poltekpar.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno menargetkan penyerapan tenaga kerja di sektor pariwisata tahun 2024 tumbuh 4,4 juta
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News