Irjen Panca Harus Tangkap Dalang Pengerusakan dan Pengancam Santri Rumah Tahfiz Siti Hajar

sumut.jpnn.com, MEDAN - Tim Advokasi Hukum Rumah Tahfidz Siti Hajar mendesak Kapolda Sumatera Utara (Sumut) Irjen Panca Putra Simanjuntak untuk segera menangkap dalang dibalik pengerusakan dan pengancaman terhadap santri di sekolah tersebut.

Peristiwa tersebut terjadi di Rumah Tahfidz Siti Hajar yang terletak di Desa Bandar Baru, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang bebarapa waktu lalu.

Kejadian itu disebut berawal saat sejumlah orang yang diduga merupakan karyawan The Hill Hotel Resort yang berada di sekitar rumah tahfidz tersebut, melakukan aksi demo.

Mereka mempertanyakan soal izin rumah tahfidz tersebut.

"Kami minta Bapak Kapolda Sumatera Utara, Kapolrestabes Medan untuk segera menindaklanjuti laporan klien kami, menangkap aktor intelektual aksi demo tersebut dan suruhannya," kata Juru Bicara Tim Advokasi Hukum Rumah Tahfidz Siti Hajar Raja Makayasa Harahap, Selasa (27/9).

Raja menyebut peristiwa tersebut telah dilaporkan oleh pihaknya ke Polsek Pancur Batu pada 17 September lalu. Namun, dia mengaku hingga saat ini belum ada tindaklanjut atas laporan itu.

Tak hanya itu, dia juga menanyakan soal kapasitas para pendemo untuk menanyakan soal izin tersebut. Apalagi menurutnya, rumah tahfidz itu sudah lebih dahulu berdiri dibandingkan The Hill Hotel and Resort.

Jika benar para pendemo tersebut merupakan karyawan dari The Hill Hotel and Resort, Raja meminta Pemkab Deli Serdang agar mencabut izin hotel tersebut.