Edy Rahmayadi Temui Massa Ormas Islam Tolak Kenaikan Harga BBM: Rakyat Menengah ke Bawah yang Terdampak
sumut.jpnn.com, MEDAN - Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi menemui massa yang menggelar aksi menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) di depan kantornya, di Jalan Pangeran Diponegoro, Senin (12/9).
Edy Rahmayadi tampak menegenakan stelan jas rai saat menemui massa demonstrasi dari beberapa ormas Islam yang tergabung dalam Aksi Bela Rakyat Sumut.
Dalam aksinya massa dengan tegas menolak kenaikan harga bahan bakar minyak. Untuk itu, mereka meminta agar pemerintah segera menurunkan harga BBM itu.
"Hari ini kami mewakili masyarakat Sumut, kami menuntut turunkan harga BBM dan turunkan harga kebutuhan pokok," kata salah seorang orator di hadapan Edy Rahmayadi.
Menanggapi hal itu, mantan Pangkostrad itu mengaku pihaknya akan meneruskan tuntutan massa aksi ke pemerintah pusat.
"Nanti akan saya sampaikan, saya akan menindaklanjuti ini," kata Edy Rahmayadi.
Menurut Edy Rahmayadi kenaikan harga BBM ini dilakukan pemerintah pasti bukan tanpa alasan. Meski begitu, dia menyebut alasan pemerintah menaikan harga BBM juga perlu dikaji.
"Kita juga tak bisa terus terlalu mendikte, kami pengin tau kenapa naik, kalau naik berarti ada sesuatunya (penyebabnya,red), kalau naik tidak ada sesuatunya berarti salah. Ini yang harus kami kaji dan koordinasiakan sama-sama," ujarnya.
Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi menemui massa yang menggelar aksi menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) di depan kantornya, di Jalan Pan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News