Edy Rahmayadi Bercerita Dikatai Gubernur Galak sama Menterinya Jokowi: Saya Mohon Maaf, Ini Jihad
sumut.jpnn.com, MEDAN - Gurbernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi disebut seorang gubernur yang galak oleh sejumlah menteri di kabinet Presiden Joko Widodo.
Hal itu diceritakan Edy Rahmayadi saat memberikan sambutan dalam acara Peringatan Tahun Baru Islam 1444 Hijiriah di Aula Tengku Rizal Nurdin Rumah Dinas Gubernur, Jalan Jenderal Sudirman Medan, Jumat (5/8).
Gubernur jebolan militer itu mengaku hal itu didengarnya saat dirinya melakukan kunjungan kerja di sejumlah kementerian di Jakarta beberapa hari terakhir.
"Kemarin saya berkumpul, saya bertemu sama Ketua Partai Surya Paloh, Pak Menteri, Ibu Menteri, termasuk Pak Wapres, yang mereka utarakan hampir sama, inilah (Edy), gubernur yang paling galak," ujar Edy Rahmayadi.
Namun, mantan Panglima Kodam I Bukit Barisan itu mengaku bahwa dirinya tidaklah segalak yang dinilai oleh para menteri. Meski begitu, Edy Rahmayadi menyebut tidak mempermasalahkan soal penilaian tersebut.
Edy pun lalu mencontohkan kisah perjuangan Rasulallah Muhammad SAW saat berdakwah yang penuh dengan tantangan.
Baca Juga:
"Tapi, tak apa-apa. Insyaallah inilah makna hijrahnya Rasulullah dari Mekah ke Madinah, menjadikan beliau sengsara karena ingin merubah peradaban. Coba kalau beliau (Muhammad SAW,red) tak merubah, ikut orang zalim, aman beliau, tapi karena beliau ingin merubah," jelas Edy Rahmayadi.
Menurut mantan Ketua Umum PSSI itu, kritikan itu sudah menjadi risiko yang harus diterimanya sebagai seorang Gubernur Sumut.
Edy Rahmayadi bercerita dikatai galak oleh beberapa menteri saat memberikan sambutan pada acara Peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444 Hijriah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News