Empat Korban Tewas dalam Kebakaran di Medan, Petugas Ungkap Penyebabnya, Jangan Lengah!

Kamis, 04 Agustus 2022 – 12:30 WIB
Empat Korban Tewas dalam Kebakaran di Medan, Petugas Ungkap Penyebabnya, Jangan Lengah! - JPNN.com Sumut
Kondisi rumah korban kebakaran di di Jalan Cilacap Barat, Kelurahan Belawan II, Kecamatan Medan Belawan, yang terbakar pada Kamis (4/8) pagi. Foto: Dinas P2K Kota Medan

Beruntung dua anggota keluarga korban bisa menyelamatkan diri dengan memaksa keluar dari jendela. Sementara, keempat korban tewas terjebak di dalam rumah yang diperkirakan seluas 8x2 m² tersebut.

"Mereka tidak dapat membuka pintu karena kunci itu tidak menempel di pintu, sehingga panik mereka mencari kunci," sebutnya.

Albon Sidauruk menyebut peristiwa kebakaran itu diperkirakan terjadi pada pukul 04:10 WIB.  
Dia mengaku informasi kebakaran itu baru diterima oleh pihaknya pada pukul 04:39 WIB.

Dinas P2K yang menerima laporan tersebut langsung menuju lokasi kejadian dan tiba sekitar pukul 04.50 dengan membawa tujuh unit armada.

Beruntung sekitar pukul 06.00 WIB, api akhirnya bisa dipadamkan. Namun, nahas nyawa keempat korban tidak bisa diselamatkan. 

"Ini infonya ke kami juga terlambat, hanya disampaikan secara manual, kami dijemput. Saat tiba di lokasi, rumah itu sudah terbakar," ujarnya.

Saat ini, kata Albon, jenazah keempat korban sudah dibawa ke rumah sakit milik Pelindo untuk proses pemeriksaan lebih lanjut. 

"(Korban tewas,red) sudah dibawa ke Rumah Sakit Pelindo di Belawan," sebut Albon.(mcr22/jpnn)

Dinas Pencegahan dan Pemadam Kebakaran (P2K) mengungkap dugaan penyebab kebakaran yang menewaskan empat orang warga di Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut), Kamis

Redaktur : Muhlis
Reporter : Finta Rahyuni

Facebook JPNN.com Sumut Twitter JPNN.com Sumut Pinterest JPNN.com Sumut Linkedin JPNN.com Sumut Flipboard JPNN.com Sumut Line JPNN.com Sumut JPNN.com Sumut

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia