Ketua Tim Sebut Hasil Autopsi Brigadir J Baru Diketahui Paling Lama 8 Pekan

Kamis, 28 Juli 2022 – 10:00 WIB
Ketua Tim Sebut Hasil Autopsi Brigadir J Baru Diketahui Paling Lama 8 Pekan - JPNN.com Sumut
Suasana pada saat pelaksanaan otopsi ulang jenazah Brigadir Yoshua di RSU Sungai Bahar Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi, Rabu (27/7). Proses otopsi ulang yang melibatkan tim forensik gabungan berlangsung enam jam. Foto: ANTARA/Nanang Mairiadi

Sebelumnya, Rabu pagi, dilakukan proses ekshumasi atau pembongkaran makam Brigadir Yoshua oleh tim di pemakaman, Sungai Bahar, Muarojambi.

Selanjutnya autopsi di RSUD Sungai Bahar dengan mendapat pengamanan anggota Satbrimobda Polda Jambi.

Mereka berjaga di depan ruangan autopsi. Sementara itu, awak media berkumpul menunggu selesainya autopsi terhadap jenazah Brigadir Yoshua.

Sebelum pelaksanaan autopsi ulang, pihak keluarga rencananya melihat proses itu langsung melalui kamera CCTV.

Namun, hal tersebut urung dilakukan karena terkait dengan Kode Etik Kedokteran Indonesia, seperti yang disampaikan oleh kuasa hukum keluarga Brigadir Yoshua, Kamaruddin Simanjuntak.

"Benar, awalnya direncanakan demikian. Namun, batal karena ada pertimbangan lain, yakni kode etik kedokteran," katanya.

Menanggapi hal tersebut, Kamaruddin mengatakan pihaknya sudah meminta bantuan pengawasan melalui dokter keluarga dan juga pengamat kesehatan dari tim kuasa hukum.

"Saya jelaskan bahwa yang boleh melihat autopsi tersebut adalah yang ahli di bidangnya. Kami dari pengacara tidak bisa juga. Kendati demikian, sudah mengutus pengamat kesehatan dari kami," kata Kamaruddin Simanjuntak.(antara/jpnn)

Ketua tim menyebut hasil autopsi ulang jenazah Brigadir J yang dilakukan baru diketahui hasilnya paling lama delapan pekan setelah dilakukan ekshumasi Rabu (27/

Redaktur & Reporter : Muhlis

Facebook JPNN.com Sumut Twitter JPNN.com Sumut Pinterest JPNN.com Sumut Linkedin JPNN.com Sumut Flipboard JPNN.com Sumut Line JPNN.com Sumut JPNN.com Sumut

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News