Ratusan Burung Impor Asal Wabah Flu Ganas Tiba di Bandara Kualanamu, Balai Karantina Turun Tangan
sumut.jpnn.com, SUMATERA UTARA - Balai Karantina Pertanian Kelas II Medan memeriksa ratusan satwa burung impor dari negara Afrika Selatan. Burung-burung tersebut didatangkan oleh importir CV Lestari Alam Semesta.
"Jumlah satwa burung yang diimpor 962 ekor terdiri dari 13 jenis burung," kata Kepala Balai Karantina Pertanian Kelas II Medan, Dokter Lenny Hartati Harahap, dalam keterangan tertulis, di Medan, Jumat.
Pemeriksaan berdasarkan Undang-undang Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan Nomor 21 Tahun 2019 serta Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2000 Tentang Karantina Hewan.
Lenny mengatakan, setelah dilakukan analisis risiko serta pemeriksaan dokumen diketahui negara Afrika Selatan adalah negara yang saat ini sedang dilanda wabah Highly Pathogenic Avian Influenza (Flu Burung Ganas).
"Penyakit ini dapat berakibat kematian baik pada unggas maupun pada manusia. Karena penyakit ini bersifat zoonosis atau menular dari hewan ke manusia," ungkapnya.
Lebih lanjut Lenny menjelaskan, Highly Pathogenic Avian Influenza merupakan penyakit virus influenza dengan serotype H7 yang utamanya menginfeksi pada hewan unggas yang dapat mengakibatkan Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA).
Dokter Lenny mengatakan, di Indonesia, penyakit tersebut tergolong dalam Hama Penyakit Hewan Karantina (HPHK) Golongan 1 berdasarkan Keputusan Menteri Pertanian Nomor: 3238/Kpts/PD.630/9/2009 Tentang Penggolongan Jenis-Jenis Hama Penyakit Hewan Karantina, Penggolongan dan Klasifikasi Media Pembawa.
Mengacu pada Surat Edaran Kepala Badan Karantina Pertanian Tentang Pelarangan Unggas dan Produk Unggas Segar dari Negara Wabah Highly Pathogenic Avian Influenza, Balai Karantina diperintahkn melakukan pemeriksaan terhadap ratusan unggas jenis satwa burung tersebut.
Ratusan burung asal Afrika Selatan diduga mengandung virus flu ganas tertahan di Bandara Kualanamu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News