Kasus PMK Mulai Mereda, Harga Daging Sapi di Sumut Merangkak Naik
sumut.jpnn.com, MEDAN - Harga daging sapi segar di pasar Sumatera Utara (Sumut) merangkak naik seiring meningkatnya permintaan menyusul menurunnya kasus penyakit mulut dan kaki (PMK) pada hewan ternak.
Pedagang Pasar Sambas Yusuf mengatakan harga daging sapi segar di pasar tradisional Jumat (10/6) mulai naik dari harga sebelumnya.
"Harga daging sapi sudah naik lagi menjadi Rp 130. 000-Rp 140. 000 per kilogram dari harga sebelumnya di bawah Rp 120. 000 per kilogram," ujarnya.
Yusuf mengatakan kenaikan harga itu salah satunya dipicu karena permintaan dari konsumen yang mulai membaik setelah kasus PMK tidak lagi menjadi kekhawatiran di masyarakat.
Dia menilai kenaikan harga daging sapi diperkirakan akan terus terjadi hingga Iduladha.
"Diperkirakan harga daging sapi akan naik lagi dan melemah mendekati Iduladha," jelasnya.
Saat Iduladha, lanjutnya, harga akan turun karena peredaran daging sapi yang merata dari pemotongan hewan qurban. Namun, hal tersebut hanya sementara dan harga daging akan melanjutkan tren kenaikan.
"PMK yang dikhawatirkan masyarakat. Jadi, kalau PMK mereda atau malah sudah berlalu, permintaan dan harga daging akan kembali normal," kata dia.
Harga daging sapi segar di pasar Kota Medan dan sejumlah wilayah di Sumut mulai mengalami kenaikan. Hal tersebut dipicu mulai meredanya kasus PMK di wilayah itu
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News