Komnas HAM Ungkap Fakta Korban Tewas di Kerangkeng Bupati Langkat, Sebegini Jumlahnya

Rabu, 02 Maret 2022 – 17:30 WIB
Komnas HAM Ungkap Fakta Korban Tewas di Kerangkeng Bupati Langkat, Sebegini Jumlahnya - JPNN.com Sumut
Komnas HAM RI saat melakukan konferensi pers terkait kerangkeng milik Bupati nonaktif Langkat Terbit Rencana Perangin-angin, di Jakarta, Rabu (2/3). Foto: Tangkapan Layar Zoom

sumut.jpnn.com, JAKARTA - Komnas HAM RI mengungkap fakta terbaru tentang adanya penambahan jumlah penghuni yang tewas dalam kerangkeng milik Bupati Nonaktif Langkat Terbit Rencana Perangin Angin.

Komisioner Bidang Pemantauan dan Penyelidikan Komnas HAM Mohammad Choirul Anam mengatakan di awal Komnas HAM bersama Polda Sumut hanya menemukan tiga orang penghuni kerangkeng tewas diduga dianiaya.

Namun, belakangan pihaknya kembali menemukan tiga kasus penghuni tewas dalam kerangkeng milik politikus Partai Golkar itu.

"Di awal kami temukan tiga korban yang meninggal, tetapi setelah itu ada tiga korban lagi. Jadi, total ada enam korban yang meninggal di sana," kata Choirul Anam saat konferensi pers di Jakarta, Rabu (2/3).

Meski begitu, Choirul Anam mengatakan pihaknya belum bisa memastikan kasus ketiga korban yang meninggal dunia, dianiaya atau tidak.

Untuk itu, pihaknya meminta agar Polda Sumatera Utara segera mengusut penyebab kematian ketiga penghuni kerangkeng tersebut.

"Ini apakah karena mendapatkan kekerasan atau karena dirinya sendiri , ini masih akan didalami. Hal ini menjadi tugas kepolisian yang akan mendalaminya," ujarnya. (mcr22/jpnn)

Komnas HAM RI menemukan adanya penambahan jumlah penghuni yang tewas di kerangkeng milik Bupati nonaktif Langkat Terbit Rencana Perangin-angin

Redaktur : Muhlis
Reporter : Finta Rahyuni

Facebook JPNN.com Sumut Twitter JPNN.com Sumut Pinterest JPNN.com Sumut Linkedin JPNN.com Sumut Flipboard JPNN.com Sumut Line JPNN.com Sumut JPNN.com Sumut

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia