Istana Maimun Dipadati Warga untuk Berwisata Keluarga, Biayanya Hanya Sebegini

sumut.jpnn.com, MEDAN - Lebaran hari kedua Idulfitri masih dimanfaatkan warga untuk berwisata bersama keluarga.

Salah satu lokasi wisata yang dipadati warga pada hari kedua Lebaran adalah Istana Kesultanan Deli atau Istana Maimun di Jalan Brigjen Katamso, Kota Medan, Sumatera Utara.

Ratusan warga memadati bangunan bercorak Melayu dan Persia itu. Beberapa warga menikmati wahana wisata di halaman istana, seperti becak Medan, bermain kuda dan permainan lainnya.

Salah satunya Fauziah, warga Bandung, Jawa Barat di Medan yang sengaja mengunjungi Istana Maimun.

"Saya datang kemari ingin melihat seperti apa Istana Maimoon itu, dan peninggalan Kesultanan Deli di Medan," ungkap Fauziah, pengunjung Istana Maimoon asal Bandung, Jawa Barat di Medan, Selasa.

Selama ini, lanjut dia, dirinya cuma tahu dari cerita sejarah kerajaan-kerajaan di Sumatera, baik dari buku maupun internet tentang istana yang didominasi warna kuning dengan dua lantai tersebut.

Istana ini sangat kental dengan corak Melayu dengan bentuk bangunan memadukan gaya arsitektur Eropa dan Persia di atas tanah 2.772 meter per segi dan bangunan 772 meter per segi.

Untuk diketahui, Istana Maimun ini dibangun pada zaman Kesultanan Deli Sultan Ma’moen Al Rasyid pada 1888 dan selesai pembangunan 1891 sebagai pengganti istana Kesultanan Deli di Medan Labuhan.