Ganjar Jawab Fahri Hamzah Soal Komitmen Mendukung Program Jokowi: Kami Tidak Pakai 'Kacamata Kuda'

sumut.jpnn.com, SUKOHARJO - Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo menjawab sindiran politikus Partai Gelora Fahri Hamzah dan menyebut dirinya bersama calon wakil presiden Mahfud Md berkomitmen melanjutkan program yang sudah dimulai Presiden Jokowi, tetapi tidak dengan ‘kacamata kuda’.

Fahri Hamzah membuat cuitan di akun pribadinya di X (sebelumya twitter) yang menyatakan bahwa dia meragukan posisi pihak-pihak tertentu dalam mendukung pemerintahan Presiden RI Joko Widodo alias Jokowi.

"Kami (Ganjar-Mahfud) meneruskan, tetapi tidak pakai 'kacamata kuda'. Kami dengan pemerintahan hari ini kan juga terlibat dalam penyusunan banyak program," kata Ganjar saat ditemui di Sanggar Inklusi Tunas Bangsa, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, Selasa (26/12).

Ganjar mengatakan bahwa dirinya dan Mahfud Md memiliki sikap agak berbeda dengan Fahri Hamzah, karena Fahri bergabung dalam barisan pendukung Jokowi setelah menjadi tim pendukung Gibran Rakabuming Raka, yang merupakan putra sulung Jokowi, sekaligus cawapres Prabowo Subianto.

"Ya, kan Fahri (Hamzah) timnya 'sana' (Prabowo-Gibran), pasti cita-citanya tinggi, sah-sah saja. Kalau kami tidak meneruskan, kami salah, wong beberapa yang dirancang itu juga dari kami (PDI Perjuangan)," tegas Ganjar.

Gubernur Jawa Tengah (Jateng) dua periode ini menyebut salah satu program yang akan dilanjutkan bila terpilih pada Pilpres 2024 adalah terkait pemenuhan hak-hak penyandang disabilitas.

Kendati demikian, kata Ganjar, program Presiden Jokowi yang akan dilanjutkan tersebut perlu dibenahi, khususnya pada tingkat pemberdayaan, seperti membuat sanggar inklusi menyeluruh di Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.

Kabupaten Sukoharjo dinilai sebagai satu-satunya daerah yang memiliki sanggar inklusi untuk anak-anak berkebutuhan khusus di seluruh kecamatan, salah satunya yaitu Sanggar Inklusi Tunas Bangsa.