Sufmi Dasco Luruskan Terkait Ucapan Prabowo ‘Ndasmu Etik’: Biasa dalam Suasana Kekeluargaan

sumut.jpnn.com, JAKARTA - Pernyataan calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto yang mengatakan ‘ndasmu etik’ dalam pidato pada Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Partai Gerindra di Jakarta, menjadi sorotan dan viral di media sosial beberapa hari terakhir.

Ucapan Prabowo itu diduga menyentil pertanyaan yang dilontarkan calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan saat debat perdana calon presiden di kantor KPU RI.

Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad meluruskan maksud dari ungkapan Ketua Umum Partai Gerindra terebut. Dia mengatakan ungkapan ndasmu etik yang terekam dalam video itu disampaikan dalam nuansa kekeluargaan karena disampaikan saat acara internal yang berlangsung tertutup.

"Kalau dalam acara internal partai yang tertutup dan Pak Prabowo biasa menjadikannya seperti acara keluarga, jadi suasananya sangat cair dan kekeluargaan," kata Dasco dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Minggu (17/12).

Sufmi Dasco beralasan masyarakat Indonesia sudah cerdas sehingga tidak terpengaruh dengan potongan-potongan video tersebut. Dia mengatakan potongan video yang beredar itu menjadi multi tafsir karena tidak semua memahami konteks yang disampaikan Prabowo.

Kendati beberapa pakar komunikasi membaca hal lain dari yang ungkapan Prabowo Subianto sebagai calon presiden itu.

"Saya pikir, masyarakat kita sudah cerdas, ya, untuk tidak terpengaruh tentang apa yang disampaikan oleh Pak Prabowo dalam video yang dipotong-potong tersebut yang tentunya menjadi multitafsir," kata Sufmi.

Oleh karena itu, Sufmi Dasco mengajak masyarakat untuk menjalankan dan memaknai pesta demokrasi dengan damai dan sejuk serta menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.