Sandiaga Uno: Keputusan Cawapres di Tangan Ketum Partai, Saya Tidak Mau Berandai-andai

sumut.jpnn.com, MAKASSAR - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan menyerahkan sepenuhnya keputusan terkait calon wakil presiden (Cawapres) untuk Pemilu 2024 kepada ketua partai politik.

Sandi menyebut tidak ingin berandai-andai menyikapi hasil berbagai survei dan pendapat beberapa pihak terkait dirinya yang digadang-gadang sebagai cawapres.

"Saya sudah pernah jadi cawapres, meski mungkin belum diberi amanah. Saya akan tetap berusaha, tetapi keputusan berada di tangan ketua partai politik. Saya tidak mau berandai-andai," kata Sandiaga di sela-sela kunjungannya di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (12/7).

Kendati demikian, lanjut salah satu pengusaha Indonesia ini, dinamika politik menjelang Pemilu 2024 harus disikapi dengan riang gembira dan suka cita.

Dia juga meminta kepada masyarakat agar pesta demokrasi ini harus dilakukan tanpa menyebabkan perpecahan di tengah masyarakat.

"Jangan sampai politik ini akhirnya menjadi ajang yang memecah belah kita," tambahnya.

Menurut Sandiaga, Pemilu 2024 harus disikapi sebagai sebagai kesempatan untuk membangun Indonesia secara bersama-sama. Maka, apa pun nanti keputusan terkait siapa yang menjadi bakal capres dan bakal cawapres, harus didorong dan terus gotong royong membangun Indonesia bersama.

Salah satu wujud membangun Indonesia, kata dia, ialah fokus terhadap penyelesaian ekonomi dan mendengar kebutuhan masyarakat, seperti memberikan sumbangsih saran, menciptakan lapangan kerja, dan memberi akses dukungan modal.