Perampok Truk Sawit Bersenjata Api Ini Dibekuk, Uangnya untuk Foy-foya dan Narkoba, Lihat Tuh Tampangnya
"Pada saat itu timbul niat pelaku J yang masih DPO untuk melakukan aksi perampokan, sehingga tersangka IPM yang sebagai supir langsung memacu kecepatan mobil untuk memalang mobil dump truk yang dikendarai korban," sebut Putu.
Setelah mobil berhenti, tersangka AP bersama J, S dan Apen langsung menyuruh korban untuk turun dari mobil. Bahkan, dia sempat mengancam korban dengan menodongkan senjata api.
"Pelaku J (DPO) menyuruh korban turun dari mobil sambil menodongkan sebuah senjata yang menyerupai senjata api kearah kepala korban," sebutnya.
Setelah korban turun, pelaku S dan J langsung menarik korban ke mobil para tersangka. Setelah itu, keduanya pun mengambil kendali mobil korban dengan diikuti oleh mobil tersangka dari belakang.
Pada saat berada di dalam mobil, kata Putu, korban disiksa dengan diikat di bagian tangan, kaki, mulut dan bagian mata menggunakan lakban.
Bahkan, tersangka Apen juga menginjak serta menutup badan korban menggunakan bantal sambil memukul kepala korban dengan menggunakan kunci roda.
"Mereka juga melukai badan bagian punggung korban dengan menggunakan pisau charter," ungkapnya.
Setibanya di perkebunan karet di daerah Kecamatan Aek Nabara, Kabupaten Labuhanbatu, korban lalu diturunkan, sedangkan para pelaku pergi menuju Kota Rantau Parapat.
Polres Asahan, Sumatera Utara (Sumut) mengamankan para pelaku pencurian mobil dump truck bermuatan kelapa sawit yang terjadi pada Minggu (8/5) lalu.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News