Dua Bocah Dilaporkan Hanyut di Sungai Percut, Basarnas Medan Baru Temukan Satu Korban

sumut.jpnn.com, PERCUT SEI TUAN - Dua bocah warga Desa bandar Khalipah, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, dilaporkan hilang terseret arus Sungai Percut pada Selasa (24/10) sore saat sedang berenang. Satu jenazah korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Kepala Basarnas Medan Budiono mengatakan kedua korban yang diaporkan hanyut di Sungai Percut tersebut bernama Kayla Nazwa dan Rahel yang masih berusia 11 tahun. Dia menyebut dari hasil pencarian hari ini, tim menemukan jenazah salah seorang korban atas nama Rahel Fadillah.

“Salah seorang korban bernama Rahel Fadillah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Korban ditemukan berjarak 11 Km dari lokasi hanyut,” kata Budiono dalam keterangan tertulis yang diterima Rabu (25/10).

Budiono menjelaskan hingga saat ini tim masih melakukan proses pencarian terhadap korban bernama Kayla Nazwa.

Dalam proses pencarian ini, kata Budiono, tim Basarnas Medan menurunkan sejumlah alat seperti perahu LCR, Rafting, dan alat UWSD.

“Sejak menerima informasi dari personel siaga, Basarnas Medan langsung mengerahkan tim rescuer ke lokasi dan menggelar operasi SAR,” ungkap Budiono.

Budiono menyebut berdasarkan informasi yang diterima pihkanya, peristiwa dua bocah hanyut di Sungai Percut terjadi pada Selasa (24/10) sekira pukul 13.30 WIB.

Sebelum terseret arus, kedua korban sedang berenang di sungai. Namun, nahas saat sedang asyik berenang keduanya tiba-tiba terseret arus.