Polda Sumut Gelar Razia Hingga Perbatasan Aceh untuk Membendung Peredaran Narkoba

sumut.jpnn.com, MEDAN - Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) menggelar razia hingga ke perbatasan Provinsi Aceh untuk mempersempit ruang peredaran narkoba antarprovinsi. Razia digelar pada Kamis (19/10) malam dengan melibatkan puluhan personel.

Kepala Bidang Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi mengatakan razia yang digelar hingga ke perbatasan Provinsi Aceh ini sebagai upaya menekan ruang gerak peredaran yang masuk ke Sumut dan Aceh.

“Polda Sumut terus berkomitmen menggaungkan narkoba adalah musuh bersama dengan melakukan berbagai upaya masif dalam memberantas peredaran serta menutup celah dan ruang gerak para pelaku,” kata Kombes Hadi, Jumat (20/10).

Kombes Hadi mengatakan puluhan personel yang dipimpin Kasubdit IV Direktorat Intelkam Polda Sumut AKBP Masana Sembiring menggelar razia kendaraan yang dimulai pada Kamis (19/10) pukul 21.30 WIB hingga Jumat (20/10) pukul 03.00 WIB.

Dalam razia tersebut, setiap kendaraan yang melintas di lokasi razia, tepatnya di Jalan Lintas Medan – Banda Aceh di depan Polsek Besitang, dilakukan pemeriksaan menggunakan metal detektor dan anjing pelacak.

"Kapolda Sumut terus menggelorakan narkoba musuh bersama dengan berbagai pengungkapan jaringan, bandar dan penanganan pengguna narkoba. Berdasarkan data terbaru ada lebih dari 1.415 tersangka narkoba yang ditangkap Polda Sumut," kata Kombes Hadi.

Selain narkoba, lanjut Hadi, Kapolda Sumut Irjen Agung Setya Imam Effendi juga berkomitmen menurunkan aksi kejahatan jalanan, pengendalian premanisme dan menjaga ketertiban umum.

Kabid Humas mengatakan lewat  program “5 Prioritas Kita" Kapolda Irjen Agung terus berupaya mengentaskan peredaran narkoba di Sumut, dengan berbagai upaya seperti yang salah satunya dengan menggelar razia gabungan di perbatasan Aceh-Sumut.