Ada Kabar dari Menteri Investasi Bahlil untuk Masyarakat Rempang: Relokasi ke Galang Kami Tiadakan

Selasa, 26 September 2023 – 06:00 WIB
Ada Kabar dari Menteri Investasi Bahlil untuk Masyarakat Rempang: Relokasi ke Galang Kami Tiadakan - JPNN.com Sumut
Menteri Investasi Bahlil Lahadalia (ketiga dari kanan) saat jumpa pers di Gedung Kementerian Investasi/BKPM, di Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Senin (25/09/2023). Foto: Antara/Farhan Arda Nugraha

sumut.jpnn.com, JAKARTA - Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan tidak akan merelokasi masyarakat yang terdampak pembangunan proyek di Pulau Rempang, Kepulauan Riau, ke Pulau Galang. Bahlil mengatakan masyarakat Rempang akan direlokasi ke Tanjung Banun yang juga masih ada di Pulau Rempang.

"Relokasi ke Galang kami tiadakan, artinya kami menyetujui aspirasi masyarakat dengan demikian kami geser ke Tanjung Banun. Tanjung Banun itu masih di Rempang hanya 3 kilometer (dari lokasi awal)," kata Bahlil dalam jumpa pers, di Gedung Kementerian Investasi/BKPM di kawasan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Senin (25/9).

Dia mengatakan masyarakat yang terdampak relokasi akan menerima kompensasi berupa tanah 500 meter persegi lengkap dengan sertifikat hak milik serta rumah tipe 45 senilai Rp 120 juta.

Sedangkan untuk warga yang harga rumahnya lebih dari Rp 120 juta, Bahlil mengatakan BP Batam akan menggunakan Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) sebagai lembaga independen.

“Kalau memang dia (harga rumah) Rp 500 juta, maka kami kasih Rp 120 juta ditambah lagi Rp 380 juta. Jadi, tidak ada yang dirugikan," ujar Bahlil.

Selain itu, kata Bahlil, selagi proses pembangunan permukiman baru berlangsung, warga terdampak pergeseran akan mendapatkan uang tunggu sebesar Rp1,2 juta per orang dan uang sewa rumah sementara sebesar Rp1,2 juta untuk setiap kepala keluarga.

Bahlil menyebutkan di permukiman warga Pulau Rempang yang baru nantinya, juga akan dibangun berbagai fasilitas penunjang, seperti jalan, tempat penampungan ikan, akses air bersih, puskesmas, fasilitas sanitasi, sekolah, masjid, hingga pesantren.

"Setelah pergeseran di mana mereka punya tambak ikan, mereka punya tanaman, mereka punya perahu, itu pun dihitung dan dikompensasikan sesuai aturan yang berlaku. Hak-hak rakyat jadi perhatian kita semua," ujar Bahlil.

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia menyampaikan perkembangan penanganan konflik Pulau Rempang. Tidak jadi direlokasi?
Facebook JPNN.com Sumut Twitter JPNN.com Sumut Pinterest JPNN.com Sumut Linkedin JPNN.com Sumut Flipboard JPNN.com Sumut Line JPNN.com Sumut JPNN.com Sumut

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia