Antisipasi Lonjakan Harga, Bulog Sumut Gelontorkan 13,1 Ton Daging Beku ke Pasaran

sumut.jpnn.com, MEDAN - Perum Bulog Wilayah Sumatera Utara (Sumut) hari ini menggelontorkan 13,1 ton daging kerbau beku impor ke pasaran, guna mengantisipasi lonjakan harga menjelang bulan Ramadan 2022.

Pimpinan Bulog Wilayah Sumut Arif Mandu mengatakan daging kerbau impor satu kontainer tersebut tiba di Sumatera Utara pada Senin (21/3), dan akan mulai dilepas ke pasaran pada hari ini.

"Baru masuk satu kontainer atau sebanyak 13,1 ton daging kerbau beku impor ke Sumut dan Bulog mulai hari ini langsung bersiap melepas ke pasar," kata dia.

Daging kerbau beku itu akan dipasarkan dari Kantor Bulog Cabang Medan dengan harga jual yang stabil yakni Rp 80 ribu per kilogram.

Arif mengakui sebelumnya stok daging kerbau beku impor di gudang bulog menipis dan hanya tersedia 58 kilogram. Stok daging beku di gudang Bulog mulai menipis sejak Januari dengan daging yang tersedia pada posisi 2,7 ton, karena meningkatnya permintaan masyarakat.

"Alhamdulillah, sudah ada tambahan stok 13,1 ton sehingga bisa memenuhi kebutuhan pasar. Bulog juga sudah langsung meminta tambahan daging itu lagi agar kebutuhan konsumen bisa terus terpenuhi," katanya.

Biasanya, kata Arif, menjelang bula Ramadan dan Idulfitri permintaan daging kerbau beku mengalami peningkatan.

Tingginya permintaan daging kerbau beku lantaran harganya yang jauh lebih murah dari daging sapi segar yang ada di pasaran dengan harga rata-rata Rp 110 ribu per kilogram.