Mendag Lepas Harga Minyak Goreng ke Mekanisme Pasar, Rizal Ramli: Menyerah dengan Mafia dan Raja-raja Sawit
Senin, 21 Maret 2022 – 21:36 WIB

Ekonom senior sekaligus mantan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian di Zaman Gus Dur, Rizal Ramli saat berada di Medan, Senin (21/3). Foto: Finta Rahyuni/JPNN.com
"Sama rakyat tidak penting itu (mafia), yang penting lo (Mendag) bisa menurunkan harga minyak goreng dengan HET. Bukan tangkap sana tangkap situ, yang penting lo (Mendag) sediakan minyak goreng Rp 14 ribu, rakyat sudah senang," sebutnya.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian di Zaman Gus Dur itu mengaku pencabutan HET menjadi bukti Mendag hanya ingin mencari solusi gampang.
"Dicari jalan gampangnya, dilepaskan saja harga HET. Otomatis harga minyak goreng naik dua setengah kalinya. Tentu rakyatnya tidak bisa beli. Itu antrinya berkurang, barangnya ada," kata Rizal.
Padahal menurutnya, menjamin ketersediaan kebutuhan pokok dengan harga yang terjangkau kepada masyarakat sudah menjadi tugasnya pemerintah.
Keputusan Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi yang mencabut pemberlakuan harga eceran tertinggi (HET) minyak goreng dan mengembalikannya ke mekanisme pa
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News