KPPU Kanwil I Sarankan Pemerintah Intervensi Harga Telur dan Daging Ayam Ras yang Melambung Tinggi

Kemudian, lanjut Ridho, pemerintah diusulkan untuk mempertimbangkan mensubstitusi bahan pangan yang dijadikan bantuan sosial, misalnya daging ayam dan telur ayam untuk pencegahan terhadap kasus stunting.
Baca Juga:
Dia menilai bantuan sosial tersebut bisa menyebabkan tingginya harga daging ayam dan telur ayam karena meningkatnya permintaan secara signifikan.
"Pemerintah mungkin bisa menggantikannya dengan sumber protein lain seperti ikan," tutur Ridho.
Selanjutnya, dia menyebut pemerintah mungkin saja mengatur harga dengan memotong rantai perdagangan yang dianggap kurang efisien.
Harga daging ayam dan telur ayam di Indonesia melambung pada beberapa bulan terakhir.
Di tingkat pedagang eceran, harga lebih tinggi daripada ketentuan pemerintah. Berdasarkan Badan Pangan Nasional, pada Senin (12/6), rata-rata harga telur ayam ras di pedagang eceran adalah Rp 30.480 per kilogram dan daging ayam ras Rp 38.000 per kilogram.
Sementara, menurut Peraturan Badan Pangan Nasional Nomor 5 Tahun 2022 Tentang Harga Acuan Pembelian di Tingkat Produsen dan Harga Acuan Penjualan di Tingkat Konsumen Komoditas Jagung, Telur Ayam Ras dan Daging Ayam Ras, harga acuan penjualan telur ayam ras di konsumen adalah Rp 27.000 per kilogram.
Sementara daging ayam ras, harga acuan penjualannya di konsumen ada di kisaran Rp 36.750 per kilogram.(antara/jpnn)
KPPU Kanwil I Medan meminta pemerintah untuk melakukan intervensi terhadap harga telur ayam dan daging ayam ras di pasaran yang melambung tinggi
Redaktur & Reporter : Muhlis
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News