KPPU Temukan Indikasi Persekongkolan dalam Proses Tender 'Lampu Pocong' Bobby Nasution

Kamis, 11 Mei 2023 – 13:28 WIB
KPPU Temukan Indikasi Persekongkolan dalam Proses Tender 'Lampu Pocong' Bobby Nasution - JPNN.com Sumut
Proyek lampu estetik atau lampu pocong yang habiskan anggaran Rp 25,7 miliar. Foto: Antara/HO-Istimewa

Dia menjelaskan terkait indikasi adanya persekongkolan dalam proses tender pada kasus gagalnya suatu tender dapat dicermati dari beberapa hal.

Pertama, lanjutnya, adanya ketidaksesuaian antara pemenang tender dan kapabilitasnya. Pemenang tender tidak memiliki pengalaman atau kapabilitas yang memadai untuk mengerjakan proyek yang diberikan.

Kedua, kata Ridho, adanya indikasi pelanggaran prosedur dalam tender yang mana Pokja mengabaikan proses evaluasi yang objektif sehingga menghasilkan pemenang yang tidak qualified.

"Dan yang ketiga, adanya kelemahan dalam pengawasan pelaksanaan pekerjaan di lapangan," ungkapnya.

Bahkan, lanjut Ridho, dari penelusuran pada Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) terkait Proyek Penataan Lansekap pada Satker Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Medan, diketahui bahwa terdapat delapan paket pekerjaan sejenis untuk delapan ruas jalan yang ditenderkan dan dikerjakan oleh enam kontraktor.

Keenam kontraktor tersebut, yakni Biro Teknik Bangunan dan CV Asram sebagai pemenang untuk dua paket pekerjaan, CV Eka Difa Putera, PT Triva Mangun Mandiri, CV. Sinar Sukses Sempurna dan CV Sentra Niaga Mandiri.

"Pemecahan paket untuk pekerjaan sejenis tidak menjadi persoalan demi mengakomodir pelaku usaha kecil, sepanjang bukan bertujuan untuk menghindari tender dengan cara penunjukkan langsung," bebernya.

Namun, lanjut pria berkacamata ini, KPPU menemukan adanya kejanggalan dalam proses pelaksanaan tender yang tayang di LPSE.

Wali Kota Medan Bobby Nasution menyebut proyek pengerjaan 'lampu pocong' gagal, KPPU temukan indikasi persekongkolan saat proses tender
Facebook JPNN.com Sumut Twitter JPNN.com Sumut Pinterest JPNN.com Sumut Linkedin JPNN.com Sumut Flipboard JPNN.com Sumut Line JPNN.com Sumut JPNN.com Sumut

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia