Guru Honorer di Kota Medan Meringis, Dana Insentif Belum Diterima 3 Bulan
sumut.jpnn.com, MEDAN - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Medan meminta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Medan agar segera mencairkan dana insentif guru honorer yang tertahan hampir 3 bulan.
Anggota DPRD Kota Medan Haris Kelana Damanik mendesakagara Disdikbud segera menyelesaikan persoaan yang diali para guru honorer itu.
"Tentunya kami meminta sesuai harapan para guru honorer di Kota Medan, sebelum Idul Fitri dana insentif itu sudah bisa didistribusikan," kata Haris Kelana, Selasa (28/3).
Dia mejelaskan kondisi yang dialami guru honorer atas keterlambatan pembayaran intensif itu sudah disampaikan kepada DPRD Kota Medan.
Oleh sebab itu, lanjutnya, pihaknya mendesak agar dinas terkait segera mempercepat pencairan dana bantuan intensif tersebut kepada guru non-aparatur sipi negara (ASN) tersebut.
Haris Kelana mengatakan pencairan dana tersebut diharapkan dapat dilaksanakan pada Ramadan ini sehingga guru honorer yang beragama Islam bisa membeli berbagai macam kebutuhan saat Ramadan dan Idul Fitri nanti.
"Kami menerima aspirasi tenaga guru honorer sekolah negeri di Kota Medan yang hampir tiga bulan belum menerima honor insentif," ungkapnya.
Legislator ini meminta kepada para guru non-ASN agar bersabar menunggu karena Disdikbud Kota Medan sedang memproses pencairan bantuan insentif tersebut.
Guru honorer di Kota Medan mengeluh belum menerima dana insentif hampir 3 bulan, DPRD desak Disdikbud Kota Medan segera mencairkan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News