Tim SAR Temukan Jenazah Santri yang Hilang di Sungai Parsariran Tapsel
"Setelah berjibaku dengan arus sungai cukup deras, menjelang sore akhirnya tim berhasil menemukan keberadaan jenazah korban," kata Budiono.
Perlu diketahui sebelumnya, enam santri dari Pondok Pesantren Syekh Ahmad Basyir terseret arus saat sedang mandi-mandi di Sungai Parsariran yang berada di Desa Hapesong Baru, Kecamatan Batangtoru.
Dari jumlah tersebut, lima korban berhasil dievakuasi dari sungai. Namun, satu santri mengembuskan napas terakhirnya sesaat setelah dievakuasi.
Sedangkan satu santri lainnya dilaporkan hilang dan belum ditemukan.
"Kronologis kejadian bermula sekitar pukul 15.00 WIB keenam santriwati tersebut sedang beraktivitas di tepi sungai namun naas tiba-tiba air sungai meluap dan langsung menyeret keenam korban," kata Budiono.
Berikut data santri Pondok Pesantren Syekh Ahmad Basyir yang terseret air bah:
1. Amanda (12), warga Pangarongan, Kabupaten Tapanuli Selatan.
2. Windi (12), warga Aek Pardomuan, Kabupaten Tapanuli Selatan.
Tim SAR gabungan akhirnya menemukan jenazah seorang santri yang terseret arus di Sungai Parsariran, Kabupaten Tapanuli Selatan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News