Edy Rahmayadi Heran Cabai dan Bawang Merah Jadi Penyebab Inflasi di Sumut, Padahal Produksinya Surplus

Rabu, 31 Agustus 2022 – 20:22 WIB
Edy Rahmayadi Heran Cabai dan Bawang Merah Jadi Penyebab Inflasi di Sumut, Padahal Produksinya Surplus - JPNN.com Sumut
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi bersama unsur Forkompinda saat panen bersama cabai merah di Klaster Cabai Merah Juli Tani, Desa Sidodadi Ramunia, Kecamatan Beringin, Kabupaten Deli Serdang, Selasa (31/8). Foto: Dinas Kominfo Sumut

sumut.jpnn.com, DELI SERDANG - Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi mengaku heran cabai merah dan bawang merah menjadi penyebab inflasi hingga 5,62 persen pada Juli 2022 lalu.

Padahal, menurutnya produksi kedua komoditas pertanian itu mencukupi, bahkan surplus.

Mantan Pangkostrad itu menduga ada oknum-oknum yang sengaja membuat menyebabkan inflasi tersebut.

Hal itu disampaikan Edy Rahmayadi saat acara Kick Off Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) yang diselenggarakan Bank Indonesia (BI) di Klaster Cabai Merah Juli Tani, Desa Sidodadi Ramunia, Kecamatan Beringin, Kabupaten Deli Serdang, Selasa (31/8).

"Saya tak percaya jika cabai merah dan bawang merah menjadi penyebab inflasi di Sumut. Pasti karena orang yang membuatnya, artinya manusianya. Saya yakin ada kesalahan di situ, karena tanaman cabai merah kita banyak di berbagai daerah," kata Edy Rahmayadi.

Atas kondisi inflasi yang terjadi, Edy Rahmayadi menegaskan bahwa Sumut saat ini berada pada posisi surplus, terutama untuk cabai merah, beras dan komoditi lainnya. Sehingga Pemerintah Provinsi (Pemprov) bersama unsur Forkopimda mencari tahu penyebabnya.

"Ternyata untuk cabai merah, tanpa dipantau, keluar ke provinsi lain, seperti Riau, Kepri dan Jambi. Tanpa kendali, sehingga Sumut kekurangan komoditi itu. Jadi, ini harus dijaga, jangan sampai petani masuk ke dalam sistem tengkulak," kata Edy.

Mantan Panglima Kodam I Bukit Barisan itu juga berharap kepada seluruh unsur Forkopimda untuk terus bekerja sama dalam mengendalikan laju inflasi, yang disebabkan beberapa faktor seperti distribusi komoditi keluar Sumut tanpa kendali.

Hal itu disampaikan Edy Rahmayadi saat acara Kick Off Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) yang diselenggarakan Bank Indonesia (BI) di Klaster C
Facebook JPNN.com Sumut Twitter JPNN.com Sumut Pinterest JPNN.com Sumut Linkedin JPNN.com Sumut Flipboard JPNN.com Sumut Line JPNN.com Sumut JPNN.com Sumut

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News