Soal Pembantaian di Bucha, Jerman Sampaikan Pesan Menohok ke Rusia: Perbatasan Eropa Jangan Diganggu
Wakil wali kota Bucha mengatakan lebih dari 360 warga sipil tewas dan sekitar 260 hingga 280 orang dimakamkan di kuburan massal oleh warga lainnya.
Ada tuduhan bahwa pasukan Rusia mengeksekusi warga sipil di Bucha saat mereka menduduki kota itu. Namun, Rusia menyebut tuduhan itu sebagai "pemalsuan mengerikan" yang bertujuan untuk memburuk-burukkan tentara Rusia.
Rusia membantah tudingan atas pembantaian warga sipil di Bucha.
Negara dengan julukan Beruang merah itu menyebut pengerahan pasukannya ke Ukraina sebagai "operasi khusus" untuk melemahkan kemampuan militer serta memusnahkan pengaruh Nazi di negara tetangganya tersebut.
Namun, Ukraina dan negara-negara Barat mengatakan invasi Rusia itu ilegal dan tidak dapat dibenarkan. (Reuters/antara/jpnn)
Jerman mengutuk keras pembantaian terhadap warga sipil di Kota Bucha, Ukraina, yang disebut sebagai kejahatan perang
Redaktur & Reporter : Muhlis
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News