Penampakan Kuburan Massal Diduga Korban Perang di Kota Bucha Ukraina, Ya Tuhan

sumut.jpnn.com, KIEV - Sebuah gambar dari satelit menunjukkan suasana di kuburan massal yang ditemukan di salah satu areal gereja Kota Bucha, Ukraina.
Parit sepanjang 45 kaki (13,7 meter) yang digali menyusul penemuan kuburan massal pekan ini setelah pasukan Rusia meninggalkan kota tersebut.
Wartawan Reuters yang mengunjungi Bucha pada Sabtu melihat mayat-mayat tergeletak di jalan-jalan kota itu, yang berjarak 37 km dari ibu kota Kiev.
Sebuah kuburan massal di sebuah gereja masih terbuka, tangan dan kaki korban terlihat menyembul dari tanah liat merah yang ditumpuk di atasnya.
Ukraina pada Minggu menuduh Rusia melakukan "pembantaian" di Bucha, salah satu kota yang direbut kembali oleh tentara Ukraina ketika pasukan Rusia pergi untuk bertempur di wilayah timur.
Rusia membantah tuduhan itu dan menyebutnya sebagai "provokasi" Ukraina.
Perusahaan AS Maxar Technologies, yang mengumpulkan dan menerbitkan citra-citra satelit Ukraina, mengatakan tanda-tanda pertama penggalian kuburan massal di Gereja St. Andrew & Pyervozvannoho All Saints terlihat pada 10 Maret.
"Liputan lebih mutakhir pada 31 Maret memperlihatkan kuburan itu dengan parit sepanjang 45 kaki di bagian barat daya lahan dekat gereja itu," kata Maxar.
Sebuah tangkapan satelit menunjukkan kondisi kuburan massal yang diduga korban perang di Kota Bucha, Ukraina
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News