Presiden Palestina Minta Bantuan Negara Arab Hentikan Agresi Israel di Gaza

sumut.jpnn.com, RAMALLAH - Presiden Palestina Mahmoud Abbas melakukan pembicaraan dengan sejumlah pemimpin negara Arab untuk menghentikan agresi militer Israel di Jalur Gaza. Salah satunya Abbas melaporkan kondisi terkini kepada Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman (MBS).

Kantor Berita Arab Saudi (SPA) mengatakan bahwa selama panggilan tersebut, MBS mengatakan "menekankan bahwa Kerajaan melakukan segala upaya untuk melibatkan semua pihak internasional dan regional agar menghentikan eskalasi yang sedang berlangsung dan mencegah penyebaran lebih jauh di wilayah tersebut."

Presiden Palestina juga menelepon Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi, Raja Yordania Abdullah II dan Emir Qatar Tamim bin Hamad Al-Thani.

Sementara itu, Menteri Luar Negeri Palestina juga melakukan percakapan dengan mitra Arabnya guna membahas dukungan politik untuk Palestina dalam menghadapi gempuran Israel.

Sebelumnya, kelompok militan Palestina, Hamas meluncurkan Operasi Badai Al Aqsa terhadap Israel pada Sabtu (7/10) dengan menembakkan serentetan roket dan menyusup ke Israel melalui jalur laut, darat dan udara.

Hamas mengeklaim bahwa serangan tersebut sebagai balasan penyerbuan terhadap Masjidil Aqsa di wilayah pendudukan Yerusalem Timur dan meningkatnya kekerasan oleh para pemukim Israel terhadap warga Palestina.

Sebagai balasannya, militer Israel meluncurkan Operation Swords of Iron terhadap Hamas di Jalur Gaza.

Jumlah warga Palestina yang tewas oleh pasukan Israel di Gaza bertambah menjadi 704 orang, termasuk 143 anak dan 105 perempuan, kata Kementerian Kesehatan yang bermarkas di Gaza, Selasa pagi.