Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin Kecam Sikap Menteri Keamanan Nasional Israel: Harus Diperingatkan
sumut.jpnn.com, JAKARTA - Wakil Presiden RI KH Ma’ruf Amin merespons sikap Israel melalui Menteri Kemananan Nasional Itamar Ben-Gvir yang mendatangi kompleks Masjid Al Aqsa. Kedatangan Itamar diperkirakan dapat memperkeruh kondisi hubungan Palestina dan Israel.
“Itu harus diperingatkan, saya kira Indonesia sudah membuat nota untuk itu,” ,” kata Wapres kepada wartawan usai menghadiri Haul Al Maghfurlah Mama KH. TB. Muhammad Falak Abbas ke-51, di Bogor, Jawa Barat, Sabtu (7/1) malam.
Wakil Presiden menyatakan Indonesia mendukung Palestina dan mendoron solusi dua negara serta meminta semua pihak mematuhi kesepakatan Internasional.
Ma’ruf Amin menekankan bahwa Indonesia meminta Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) membuat langkah agar tidak ada pelanggaran kesepakatan guna menjaga ketenangan.
“Kita sudah dalam keadaan tidak baik-baik saja, sudah ada perang Rusia-Ukraina. Jangan ditambahi lagi, nanti dunia ini akan dihebohkan hal-hal baru yang mengganggu ketenangan,” tegasnya.
Diberitakan sebelumnya, Indonesia mengutuk kunjungan Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir ke komplek Masjid Al-Aqsa pada Selasa (3/1).
Kementerian Luar Negeri Indonesia dalam sebuah pernyataan tertulis, menyerukan Israel untuk menghormati status quo yang sudah disepakati bersama dan menghindari aksi dan provokasi yang mencederai tempat-tempat suci di Yerusalem.
Pemerintah Indonesia menilai kunjungan menteri Israel tersebut sebagai suatu provokasi yang dapat memicu ketegangan dan siklus kekerasan baru di Palestina.
Wakil Presiden RI KH Ma'ruf Amin mengecam tindakan Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir yang mendatangi komplek Masjid Al Aqsa di Yerusalem
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News