Buntut Tragedi Kanjuruhan, Suporter di Sumut Sepakat Ucapkan Ikrar Jaga Ketertiban, Untuk Apa?

sumut.jpnn.com, DELI SERDANG - Suporter sepak bola di Sumatera Utara (Sumut) mengucapkan janji atau ikrar untuk tidak melakukan tindakan yang mengarah pada tindakan anarkistis dan menjaga sportifitas olahraga sepak bola.

Pengucapan ikrar suporter itu digelar dalam acara salat gaib dan doa bersama untuk korban tragedi Kanjuruhan di GOR Pemprov Sumut Jalan Wiliam Iskandar, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang, Selasa (4/10).

Delapan kelompok suporter dari tiga klub Liga 2 Indonesia itu mengucapkan ikrar di hadapan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi, Kapolda Sumut Irjen Panca Putra Simanjuntak, Pangdam I BB Mayjen Achmad Daniel Chardin serta sejumlah pejabat lainnya.

Masing-masing perwakilan para suporter maju ke depan untuk mengucapkan ikrar tersebut.

Selain para suporter, kegiatan tersebut juga dihadiri perwakilan dari tiga klub, yakni PSMS Medan, Karo United, dan PSDS Deli Serdang.

Seusai pengucapan komitmen, para perwakilan suporter lalu menandatangani ikrar itu.

Ada lima poin yang disepakati para suporter dalam ikrar tersebut, yakni sebagai berikut:

1. Menjunjung tinggi sportivitas olahraga dan mengutamakan fairplay dalam setiap pertandingan.