Tawuran Pelajar di Medan Merenggut Nyawa, Polisi Ringkus 4 Pelaku
sumut.jpnn.com, MEDAN - Tawuran pelajar pecah di Jalan Kapten Sumarsono, Kota Medan, Sumatera Utara pada Jumat (25/11) siang. Akibatnya, seorang siswa berinisial E meninggal dunia setelah bersimbah darah diduga dibacok.
Video sesaat korban meninggal dunia dengan luka bacok di sebuah SPBU beredar di media sosial dan viral. Dalam video itu terlihat E dikejar dan dianiaya oleh sekelompok pelajar lain.
Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Teuku Fathir Mustafa mengatakan pihaknya telah mengamankan keempat orang yang menganiaya korban.
"Keempat pelaku masing-masing berinisial J, S, A, dan pelaku utama berinisial SA. Para pelaku ini semua masih berstatus pelajar," kata Kompol Fathir, Minggu (27/11).
Dia menjelaskan para tersangka penganiayaan dan pembacokan E itu diringkus dari lokasi persembunyiannya.
Mereka melarikan diri setelah membacok korban saat terjadi tawuran di Jalan Kapten Sumarsono.
"Kami masih memburu pelaku lainnya yang terlibat," ungkapnya.
Sebelumnya, aksi tawuran pelajar di Kota Medan kembali memakan korban, seorang siswa diketahui tewas bersimbah darah di salah satu SPBU di Jalan Kapten Sumarsono, Desa Helvetia, Kecamatan Sunggal, Jumat (25/11).
Polisi meringkus empat pelaku penganiyaan dan pembacokan terhadap E saat terjadi tawuran pelajar di Jalan Kapten Sumarsono Kota Medan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News