Bocah 12 Tahun di Medan Menjadi Korban Kekerasan Seksual Hingga Positif HIV, Begini Kronologinya

Rabu, 14 September 2022 – 17:47 WIB
Bocah 12 Tahun di Medan Menjadi Korban Kekerasan Seksual Hingga Positif HIV, Begini Kronologinya - JPNN.com Sumut
Ilustrasi korban pencabulan anak di bawah umur. FOTO: dokumen JPNN.com/Ricardo

Di sana merupakan tempat ayah JA dan anak sambungnya, yang sudah terlebih dulu melarikan diri karena terlilit utang.

Namun, saat itu, JA tidak mengetahui pasti berapa lama mereka tinggal di Palembang. 

Selang beberapa waktu, JA kemudian dibawa oleh neneknya untuk kembali ke Kota Medan. Di Medan, JA juga turut tinggal bersama seorang keluarga neneknya bernama A selama dua tahun hingga tahun 2021.

Selama tinggal di sana, JA kerap dibawa oleh A yang diduga merupakan seorang mucikari itu, untuk jalan-jalan.

Suatu waktu, JA dibawa oleh Aling bersama dengan anaknya pergi ke sebuah restoran cepat saji untuk bertemu seorang pria.

Saat itu, orang yang hendak ditemui oleh A itu memberikan uang sebesar Rp 300 ribu dengan syarat dirinya harus membawa anak dari A.

Akan tetapi, anak A sempat menolak untuk dibawa oleh pria tersebut.

"Anak A menolak, lalu dipukul oleh A dan akhrinya anak A menyetujuinya lalu mereka dibawa ke suatu tempat, tapi JA lupa dimana," ungkapnya.

Seorang bocah berusia 12 tahun di Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut) positif terinfeksi HIV.
Facebook JPNN.com Sumut Twitter JPNN.com Sumut Pinterest JPNN.com Sumut Linkedin JPNN.com Sumut Flipboard JPNN.com Sumut Line JPNN.com Sumut JPNN.com Sumut

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News