Di Hadapan Preman, Irjen Panca Sampaikan Pernyataan Tegas, Jangan Main-main
sumut.jpnn.com, MEDAN - Kapolda Sumatera Utara (Sumut) Irjen Panca Putra Simanjuntak memberikan peringatan untuk seluruh preman di Sumut untuk tidak membuat resah warga.
Hal itu disampaikannya saat paparan hasil penangkapan Operasi Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) yang dilaksanakan Polrestabes Medan dalam rangka menjaring geng motor, premanisme dan kejahatan lainnya, Senin (25/4).
"Saya harus sampaikan kepada para preman yang merasa dirinya preman. Saya tau saudara-saudara melakukan kegiatan itu karena kebutuhan ekonomi, tetapi saudara harus paham bahwa tindakan saudara meresahkan masyarakat," kata Panca.
Jenderal bintang dua itu menyebut para preman itu tidak seharusnya meresahkan masyarakat dengan perbuatannya. Pasalnya, dengan perbuatan tersebut malah akan semakin membuat tingkat ekonomi masyarakat Indonesia semakin rendah.
"Kalau ekonomi masyarakat tidak bertumbuh akibat tindakan para preman, maka percayalah negara ini akan runtuh, yang susah adalah masyarakat, termasuk saudara kita," sebutnya.
Untuk itu, mantan Kapolda Sulawesi Utara itu menyebut telah memerintahkan jajarannya untuk menindak tegas para preman. Terlebih dalam waktu dekat, sejumlah masyarakat akan merayakan Hari Raya Idulfitri.
"Saya harus ingatkan ini, saya mohon maaf, imbauan ini saya sampaikan dengan sungguh-sungguh. Saya mohon jangan ganggu masyarakat untuk mempersiapkan diri memasuki Hari Raya Idulfitri, termasuk juga yang lainnya," ujar Panca.
Panca menjelaskan dari operasi KRYD yang dilakukan Polrestabes Medan mulai dari 22-24 April 2022, sudah menjaring sebanyak 135 pelaku dari 133 kasus.
Hal itu disampaikannya saat paparan hasil penangkapan Operasi Kegiatan Rutin yang ditingkatkan (KRYD) yang dilaksanakan Polrestabes Medan dalam rangka menjaring
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News