Kabar Gembira dari Edy Rahmayadi, Warga Sumut harus Tahu
Kamis, 07 April 2022 – 22:18 WIB
Selain itu, Naslindo menyebut juga perlu dilakukan pengendalian kebocoran air. Dimana rata-rata tingkat kebocoran air sampai dengan 30 persen, apabila bisa diturunkan, itu bisa memberikan keuntungan bagi PDAM.
Sehingga dalam mengatasi keuangan perusahaan tidak hanya dengan jalan menaikkan tarif. Menurutnya, banyak cara yang masih bisa dilakukan.
Naslindo menyebut di tahun 2021 memang masih ada beberapa perusahaan daerah air minum (PDAM) yang merugi dan belum FCR, seperti PDAM Kota Sidimpuan, Kota Tanjungbalai, Tirta Deli, PDAM Mandailing Natal, Tirta Malem Karo, Asahan, dan Tirta Tanjung Batubara. Untuk itu, dia mendorong agar dilakukan berbagai perbaikan dan efesiensi dan pengawasan di setiap lini bisnisnya.
“Di sinilah kelihaian dan kreativitas dari para direktur PDAM dituntut sehingga dapat menjadi efesien dan efektif dalam memberikan pelayanan penyediaan air bagi masyarakat,” jelasnya.
Apalagi, air minum juga merupakan kebutuhan dasar yang akan sangat berdampak pada kehidupan yang lebih luas dan dapat memicu kenaikan inflasi yang dikhawatirkan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News