Irjen Agung Gandeng HIPMI Luncurkan Aplikasi Patroli UMKM, Apa Fungsinya?

sumut.jpnn.com, MEDAN - Kapolda Sumatera Utara Irjen Agung Setya Imam Effendi kembali melakukan gebrakan baru setelah memimpin Polda Sumut. Kali ini, Irjen Agung bersama Himpunan Pengusaha Indonesia (HIPMI) Sumatera Utar meluncurkan aplikasi keamanan bagi UMKM.

Aplikasi ini diberi nama "Patroli UMKM" dan dapat diunduh oleh para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kota Medan melalui ponsel android.

"Sejatinya ingin memberikan jawaban dari berbagai hal yang dirasakan bersama saat ini dan beberapa waktu yang lalu tentang kekhawatiran. Polda Sumut ingin meyakinkan masyarakat di Kota Medan agar tetap merasa aman dan nyaman selama menjalankan usahanya sehingga perputaran roda ekonomi terus meningkat," kata Irjen Agung.

Dia mengatakan setelah aplikasi tersebut diluncurkan, masyarakat pelaku UMKM dapat mengunduhnya di telepon seluler berbasis android.

Irjen Agung menyebut aplikasi patroli UMKM Apps Polri ini juga memiliki fitur yang diberi nama "panic button" yang berfungsi sebagai penghubung langsung kepada petugas kepolisian di lapangan saat terjadi gangguan keamanan dari pihak-pihak tertentu.

"Misalnya, apabila rekan-rekan pengusaha warkop (warung kopi) yang buka sampai malam, tiba-tiba ada pelanggan yang mabuk dan tidak mau bayar, bisa menggunakan fitur tersebut melalui handphone androidnya. Nantinya lebih kurang 11 menit personel sudah berada di lokasi. Kami akan hadir dengan 24 mobil patroli yang sudah siap di Medan ini," tuturnya.

Sementara itu, Ketua HIPMI Sumut Ade Jona Prasetyo mengatakan terobosan yang dilakukan pihaknya bersama Polda Sumut sebagai upaya untuk memberikan pelayanan di sektor ekonomi berbasis digital.

"Untuk mendorong peningkatan pendapatan masyarakat di Kota Medan, Kapolda dan HIPMI Sumut membuat terobosan baru dengan terus meningkatkan berbagai pelayanan di sektor ekonomi berbasis digital," Ade Jona Prasetyo di Medan, Minggu (13/8).